PBNU: Lima Hari Sekolah Harus Dibatalkan

Assalaamu alaikum sahabat guruKATRO,

Kali ini guruKATRO posting sekedar share saja, tapi mungkin ini menjadi sangat penting, terutama kaitannya dengan dunia pendidikan Indonesia, terkait juga Pendidikan Madrasah di Indonesia.

Mohon maaf terima kasih sebelumnya kepada nu.or.id, bila artikel yang baru saja di posting disana sudah langsung saya share, tujuannya tentu demi lebih cepat dibacanya statemen tersebut, terutama untuk pengunjung blog guruKATRO ini.

Tulisan ini juga akan sama persis dengan yang tertera pada : https://www.nu.or.id/post/read/79474/pbnu-lima-hari-sekolah-harus-dibatalkan,

dan hanya ukuran foto saja yang saya kecilkan demi tidak terlalu mengganggu loading blog ini, sebagai berikut :

PBNU: Lima Hari Sekolah Harus Dibatalkan

Selasa, 11 Juli 2017 03:05



Jakarta, NU Online
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama menilai kebijakan full day school dalam bentuk lima hari sekolah lebih banyak mengandung mudarat dibandingkan maslahat. Kebijakan lima hari sekolah terbukti membuat energi masyarakat tersedot dan sibuk dengan perdebatan dan kegaduhan dalam menyikapinya.

Hal itu disampiakan oleh Sekjen PBNU HA Helmy Faishal Zaini sesaat setalah megomentari hasil survei yang dilakukan oleh Majalah Tempo. Dalam rilis survey indicator Majalah Tempo tersebut, dari 6889 responden sebanyak 4.827 (69 persen) responden menyatakan bahwa kebijakan full day school dalam bentuk lima hari sekolah tidak tepat dilakukan.

“Fungsi pemerintah itu mengambil kebijakan dalam banyak hal yang basisnya adalah kemslahatan dan aspirasi dari masyarakat. Khusus soal masalah pendidikan ini, kan kondisi sudah tertata dengan baik, jangan malah membuat kebijakan yang berpotensi menimbulkan kagaduhan,” papar Helmy.

Lebih jauh, mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Kabinet Indonesia Bersatu II itu mengatakan bahwa kebijakan soal lima hari sekolah bukan ditolak oleh kalangan masyarakat pesantren saja, banyak kalangan di luar pesantren yang tidak sepakat dengan kebijakan tersebut.

“Akan ada banyak perubahan mendasar jika kebijakan ini dipaksakan. Sebabnya Tanya masyarakat yang terdampak sangat luas. Kebijakan itu harus semaksimal mungkin menghindari mudarat. Dan full day school ini terbukti lebih banyak melahirkan mudarat. Maka sikap PBNU tegas, kebijakan full day school harus dibatalkan,” tegas Helmy. (Fariz Alniezar/Fathoni)





bagikan Artikel ini melalui :

Demikian Posting tentang PBNU: Lima Hari Sekolah Harus Dibatalkan yang dapat guruKATRO sajikan, mohon maaf bila masih banyak kekurangannya, kritik dan saran serta pertanyaan dapat disampaikan melalui kolom komentar.

Terima kasih